
Bagi Anda yang ingin memberikan pengajaran bahasa
Inggris untuk anak. Kami merekomendasikan 4 langkah jitu di bawah ini dalam
rangka mendapatkan kesuksesan. Jangan khawatir, karena langkah ini juga dapat
digunakan baik untuk Guru bahasa Inggris, orang tua, ataupun seorang kakak.
Oke, segera kita simak dan praktikkan langkah-langkahnya satu demi satu.
Mempersiapkan
materi bahasa Inggris untuk anak
Hari ini, apa yang akan Anda ajarkan kepada anak?
Apakah pronoun, tenses, dasar-dasar speaking, atau hanya sebatas kosakata?
Berdasarkan penetapan tujuan, maka silakan Anda buat materi untuk mencapai
kemampuan yang telah ditetapkan sejak awal. Sebaiknya, berikan jurus kamuflase
materi agar anak mampu mencapai tujuan, namun ia tidak merasa belajar bahasa
Inggris. Juga, berikan materi dengan kapasitas yang sedikit kemudian
berfokuslah.
Sebagai contoh, kami akan mengajarkan seorang anak
untuk menguasai materi pronoun. Kami membuat sebuah kamuflase materi dengan
menciptakan lagu yang terdapat unsur pronoun. Anak diminta untuk mendengarkan
lagu tersebut, kemudian mengerti maksudnya, dan sedikit demi sedikit menghafal
pronoun melalui lagu.
Cara itu akan lebih baik daripada kita datang ke kelas
dengan mengatakan bahwa hari ini belajar pronoun, kemudian memberikan catatan
kepada anak. Tentu saja, anak akan bosan dan bahkan tidak mengerti apa itu
pronoun ketika guru menjelaskan dengan sungguh-sungguh.
Pemilihan
metode belajar bahasa Inggris untuk anak
Setelah mempersiapkan materi, Anda juga harus
mempersiapkan metode bahasa Inggris untuk anak. Kami mempunyai beberapa artikel
tentang metode bahasa Inggris yaitu metode silent way dan audio lingual method. Kalau Anda tertarik, maka
cobalah salah satu dari kedua metode tersebut.
Mempersiapkan materi dan garis besar haluan mengajar
saja tidak cukup. Anda disarankan untuk mencocokkan dengan prinsip sebuah
metode. Materi Anda kira-kira cocok diterapkan menggunakan metode apa?
Pertanyakan hal itu kepada diri Anda sendiri, dan mulailah menggunakan teknik
serta metode yang paling klop dengan materi yang dipersiapkan.
Sebagai contoh, kami telah mencocokkan prinsip materi
pronoun di atas dengan audio lingual method. Jadi, secara detail kami
menggunakan prinsip yang ada pada audio lingual method. Tetapi karena teknik
percakapan layaknya audio lingual method dirasa membosankan, kami beralih
menggunakan lagu bahasa Inggris.
Membangun
keterikatan atau engagement saat mengajar
Pernah Anda melihat seorang guru bak frustrasi
mengajar bahasa Inggris untuk anak? ia bingung karena anak-anaknya ribut, tidak
memperhatikan, dan kelasnya menjadi kacau. Di bawah ini ada beberapa tahapan
membangun keterikatan emosional kepada anak.
Tahap pertama, buat diri Anda menjadi seorang guru
yang ceria dan lembut. Anak akan merasa mendapatkan kasih sayang jika Anda
berperilaku demikian. Pada hari pertama mengajar, mungkin Anda tidak akan
menemukan kesulitan karena anak cenderung penurut. Tetapi pada hari-hari
selanjutnya, mulai tampak bagaimana sifat setiap anak.
Tahap yang kedua, pelajari sifat anak dan ketahui
bagaimana menaklukkannya. Sebagai contoh, jika seorang anak agak cengeng, maka
buatlah ia menjauh dari teman-temannya yang lumayan nakal. Juga, jangan berikan
ia kata-kata yang cukup keras karena bisa menganggu psikologisnya.
Tahap ketiga, jangan berbuat kasar kepada anak. kalau
Anda kasar pada anak, maka mereka tidak akan menyukai Anda. Jadilah guru yang
tegas, bicara dengan lembut namun anak memahami bahwa Anda sedang marah.
Secara umum, kuncinya dalam mengajar seorang anak
haruslah sabar. Tanpa kesabaran, Anda hanya menjadi seorang guru yang pemarah
dan pada akhirnya dibenci oleh anak.
Evaluasi
pembelajaran
Setelah mengajar dan membangun keterikatan kepada
anak, kini giliran Anda melakukan evaluasi. Tanyakan kepada mereka apa yang
sudah dipelajari dan uji kembali pengetahuan mereka. tutup kelas Anda dengan
sangat baik serta pastikan anak mendapatkan poin pengajaran hari ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar